Rabu, 22 Maret 2017

jenis akomodasi pariwisata

Pengertian Hotel menurut Keputusan MENPARPOSTEL Nomor: KM.94/HK.103/MPPT-87, menyatakan “Hotel adalah salah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruh bangunan untuk menyediakan jasa pelayanan penginapan, makan dan minum serta jasa lainnya bagi umum yang dikelola secara komersial.” Sedangkan Losmen sama halnya dengan Hotel, namun tidak mutlak dilengkapi dengan pelayanan dan makan. Baik Hotel atau Losmen pada prinsipnya sama yaitu menyediakan/menyewakan pelayanan kepada umum.
Selanjutnya masih banyak lagi berbagai jenis akomodasi yang diusahakan orang tergantung dari situasi dan kondisi dari tempat dan bentuk bangunan itu sendiri.
Gabung Grup FB 5000+ Anggota / Konsultasi GRATIS

Berikut beberapa jenis akomodasi

1. Inn : Yaitu penginapan sederhana yang banyak terdapat di Eropa biasanya terletak di pinggiran kota atau di daerah pedalaman.
2. Motel : Singkatan dari Motor Hotel yaitu penginapan yang disediakan bagi wisatawan yang mengadakan perjalanan jauh atau disepanjang jalan raya (highway), yang penting ialah disediakannya tempat untuk menyimpan kendaraan (mobil/motor) di garasi serta kelengkapan untuk memperbaiki kendaraannya selama wisatawan istirahat.
3. Youth Hostel : Yaitu penginapan yang murah disediakan untuk kaum remaja dengan pengaturan kamar pria dan wanita dibuat secara terpisah. Umumnya tidak menyediakan makan, pelayanan, semua dikerjakan sendiri.
4. Hostel : Yaitu bangunan sederhana yang disediakan/disewakan, terletak diluar kota biasanya berada di tepi jalan raya. Di Indonesia disebut juga pesanggerahan.
5. Apartment : Yaitu penginapan untuk jangka waktu lama, misalnya pada musim panas atau musim liburan, ada pula yang menyediakan perlengkapan dapur.
6. Cottage (Pondok Wisata) : Yaitu bangunan/rumah biasanya terletak di tepi pantai atau di daerah pegunungan sebagai sarana akomodasi bagi wisatawan.
7. Ryokan : Yaitu penginapan dengan gaya arsitektur dan pelayanan khas Jepang.
8. Ryotel : Yaitu Ryokan yang diberi fasilitas hotel.
9. Bungalow : Yaitu bangunan atau rumah yang dibuat dari kayu terletak di kawasan obyek wisata, biasanya dimiliki oleh perorangan.
10. Mass / Wisma / Mess : Yaitu penginapan yang disediakan untuk para pejabat dari salah satu instansi dengan perhitungan pembayaran yang diatur tersendiri oleh instansi tersebut.
11. Perkemahan : Yaitu suatu tempat yang agak luas disediakan bagi mereka yang sedang mengadakan perjalanan atau rekreasi di alam terbuka.
12. Home Stay : Yaitu rumah penduduk yang disewakan dalam jangka waktu tertentu kepada wisatawan. Seperti di Bali, wisatawan menyewa rumah penduduk selama ia menyaksikan upacara adat di tempat tersebut.

Jenis-Jenis Hotel :

1. Business Hotel : Yaitu hotel yang dibangun disekitar pusat kota atau pusat perdagangan, dipersiapkan untuk para pengusaha/businessman biasanya masa tinggal tamu hotel jenis ini hanya satu atau dua malam saja.
2. Residential Hotel : Yaitu hotel yang dibangun untuk tamu-tamu yang akan tinggal agak lama, sehubungan dengan urusan pekerjaannya atau tugas dinas, misi, urusan keluarga dan sebagainya.
3. Resort Hotel : Yaitu hotel yang dibangun untuk tamu yang menginap lebih lama sehubungan dengan masa liburan guna berekreasi dan istirahat. Biasanya hotel jenis ini berlokasi di kawasan wisata pegunungan, pantai, atau pedalaman.

Hotel Menurut Plan Dapat Dibedakan :

a. Europen Plan : Yaitu harga kamar tidak termasuk dengan biaya makan, jadi hanya sewa kamar saja (room only).
b. Continental Plan : Yaitu sewa kamar sudah termasuk dengan biaya makan pagi (room + breakfast).
c. Modified American Plan : Yaitu sewa kamar sudah termasuk biaya makan pagi dan makan siang atau makan malam (room + brakfast + lunch/dinner).
d. Full American Plan : Yaitu sewa kamar termasuk biaya tiga kali makan. (room + breakfast + lunch + dinner).


Berbagai Macam Kamar Hotel :

a. Single Room : Satu kamar dengan satu tempat tidur untuk satu orang.
b. Twin Room : Satu kamar dengan dua tempat tidur untuk dua orang.
c. Double Room : Satu kamar dengan satu tempat tidur untuk dua orang.
d. Triple Room : Satu kamar dengan tiga tempat tidur untuk tiga orang atau satu kamar dengan dua tempat tidur, ditambah satu extra bed.
e. Junior Suite Room : Satu kamar tidur ditambah dengan satu ruang tamu.
f. Suite Room : Dua kamar tidur ditambah ruang tamu, ruang makan dan ruang dapur kecil.
g. President Suite Room : Tiga kamar tidur besar ditambah ruang tamu, ruang makan dan dapur kecil.

Bagian-Bagian Operasional Pada Hotel :

1. Front Office Department : Yaitu kantor depan yang mengurus kedatangan dan kepergian tamu, tempat pemesanan kamar, pembayaran sewa kamar, dan tempat informasi kepada tamu.
2. Food & Baverage Department yang terdiri dari :
  • Food & Baverage Service : Bagian tata hidangan yang mengurus dan menyediakan penyajian makanan dan minuman.
  • Food Production : Yakni bagian yang mengelola bahan-bahan masakan untuk dapat dijadikan makanan.
3. Housekeeping Department : Yaitu bagian tata graha mengurus kebersihan kamar dan ruangan umum di hotel.
4. Engineering Department : Bagian yang mengurus hal yang berhubungan dengan masalah teknik di dalam hotel.
5. Accounting Department : Bagian yang mengurus masalah keuangan.
6. Marketing Department : Bidang pemasaran hotel yang mengurus promosi, emnjual prodk hotel kepada umum termasuk kerjasama dengan Biro Perjalanan.
7. Security Department : Bagian yang menjaga keamanan dan keselamatan hotel setiap waktu mengawasi keluar masuk tamu hotel dan menanggulangi setiap kejadian di lingkungan hotel.
https://studipariwisata.com/referensi/akomodasi/

0 komentar:

Posting Komentar